Pojoktimur.com Soppeng— Pemerintah Desa Patampanua merayakan Hari jadi Desa Patampanua yang ke 33 tahun, dengan tema “Akselerasi Pembangunan Berbasis Kepemudaan” di Lapangan Hammade Kasim, Medde Desa Patampanua, Kec. Marioriawa, Kamis, (17/2/2021)
Acara diawali dengan pembacaan Peraturan Desa Patampanua oleh Sekretaris Desa Patampanua, Fitriadi, S.IP kemudian dilanjutkan pembacaan sejarah singkat oleh Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Patampanua, Irawati.
Kepala Desa Patampanua Amiruddin, S.Ag dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin masyarakat patampanua yang dilaksanakan sebagai salah satu wujud kepedulian masyarakat desa patampanua terhadap sejarah terbentuknya desa ini.
“kegiatan peringatan ini bertujuan untuk menjunjung tinggi nilai sejarah tentang asal usul desa, terwujudnya visi dan misi desa patampanua yakni patampanua yang inovatif dan religius pada tahun 2024, pengembangan potensi desa baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam, evaluasi laporan tahunan melalui Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa (LPPD) oleh Kepala Desa, antisipasi minimnya partisipasi masyarakat di tengah pembangunan ditengah tingginya perhatian pemerintah terhadap desa, sebagai wujud rasa syukur dan ungkapan terima kasih terhadap rahmat yang diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa”, jelasnya.
Amiruddin menambahkan bahwa, kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan ini diantaranya turnamen bola volli, turnamen sepak bola, lomba Musabaqah tilawatil Qur’an persembahan dari TK, SD, Madrasa Tsanawiyah, Majelis Taklim, lomba maddeppa pelleng, dan donor darah.
Acara dilanjutkan penyerahan LPPD dan cincin permata tampaning oleh Kepala Desa Patampanua kepada Kepala BPD Desa Patampanua .
Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Drs. A. Fithtatuddin yang mewakili Bupati Soppeng dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Patampanua adalah salah satu desa di Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan yang merupakan hasil pemekaran dari Desa Panincong sebagaimana diatur dalam surat keputusan Gubernur kepala daerah tingkat I Sulawesi Selatan Nomor 175/II/1989 tentang pembentukan Desa persiapan menjadi Desa dalam wilayah Kabupaten Daerah tingkat II Soppeng.
“Wilayah Desa Patampanua yang secara letak geografis/ demokrasi berbukit-bukit dengan mata pencaharian utama masyarakatnya adalah bertani dan bercocok tanam, namun dari wilayah pelosok dan terpancar inilah banyak pemikir-pemikir atau konseptor hebat dan handal terlahir dari sini, hal ini dibuktikan dengan terbentuknya desa patampanua yang diakui dalam NKRI dan ditetapkannya peraturan desa patampanua yang mengatur hari jadi desa patampanua yang kali ini diperingati kembali sebagai hari ulang tahun yang ke 33″ujarnya.
Menurutnya, Patampanua yang berarti 4 Kampung yaitu Kawarang (kawerang), Medde, Alompang dan Tampaning yang digabung menjadi 1 (satu) sebagaimana pada waktu rencana pemekarannya. Sejak terbentuknya telah meraih prestasi yang sangat membanggakan yaitu sebagai juara 2 dalam lomba Desa tingkat provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2013, semua itu berkat sinergitas Pemerintah Desa, BPD dan para tokoh masyarakat serta partisipasi aktif dari warga desa patampanua itu sendiri, sehingga terciptanya suasana yang harmonis antara pemerintahan dan BPD karena tanpa suasana yang harmonis antara pemerintah Desa dan BPD serta seluruh komponen maka pemerintahan desa tidak akan berjalan dengan baik.
“Melalui momentum ini, marilah kita bersama-sama kembali menata kehidupan kita terutama bagi pemerintah Desa Patampanua untuk lebih melayani termasuk meningkatkan kedisiplinan kita dalam penyelenggaraan pemerintahan”, ajaknya.
Acara dilanjutkan penyerahan piagam penghargaan kepada kelompok Hafidz Desa Patampanua oleh Kadis Kominfo Kab. Soppeng. Adapun nama-nama yang menerima penghargaan tersebut adalah : Nur Khaerul Haq (Tahsin), Samsu Rijal (Tahsin), Fitra Ramadhan (1 Juz), Angga (1 Juz), Syekh Ridho Al Fianu (2 juz), Naufal Amil Rizqi (6 juz), Rahmat Hidayat (7 juz), Muhammad Hidayat (10 juz), Mukhlis (10 Juz), Ichlasul Amal Hamdi (10 juz), Nur wafieq Hidayat (26 juz), Risma Alfiani (1 juz), Rismawati (1 Juz), Khayla Syafiqoh (1 juz), Mar’atus Shalihah (24 juz).
Kemudian dilanjutkan, dengan lomba “Madeppa Pelleng” oleh para anggota Forkopimda Kabupaten Soppeng dan kegiatan Donor Darah.
Turur hadir, Ketua DPRD Kab. Soppeng, perwakilan Anggota Forkopimda Kab. Soppeng, para Kepala SKPD lingkup pemerintah Kab. Soppeng,
kadis bappelitbang, kadis peKetua APDESI Kab. Sopeng, Camat Marioriawa bersama jajarannya, Kapolsek Marioriawa, Danramil Marioriawa, Ketua TP. PKK Kec. Marioriawa, Kepala KUA Kec. Marioriawa, para tokoh adat dan tokoh agama Desa Patampanua.(**)