Pojoktimur.com Soppeng— Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Soppeng kerjasama dengan UPTD Perbibitan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov Sulsel melakukan uji coba aplikasi ebryo transfer pada sapi sebanyak 2 unit di2 tempat, cenrana dan kelurahan limpomajang senin (21/9/2020).
Menurut Kadis DPKHP Soppeng Ir. Erman Asnawi , M.Si, Embryo saat dihubungi Mengatan, transfer ini merupakan teknologi reproduksi peternakan berupa pemindahan atau penyedotan embryo hasil perkawinan sapi unggul dari sapi betina yang selanjutnya dibekukan dan dimasukkan pada sapi betina yang terseleksi dengan kriteria tertentu.
“Keuntungannya dibandingkan dengan inseminasi buatan (penyuntikan semen atau sperma beku), Embryo Transfer dapat menghasilkan anakan unggul asli jadi bukan lagi turunan seperti pada IB, ucapnya.
“Hanya saja kalau ET memerlukan biaya yang relatif lebih tinggi dan keahlian khusus petugas dan Alhamdulillah kita sudah memiliki satu ASN DPKHP Soppeng yang terlatih untuk ET tersebut”, jelas Ir. Erman.
Erman Asnawi mengharapkan pengembangan embryo transfer selanjutnya dalam rangka penyiapan indukan dan pejantan unggul kualitas tinggi dengan turunan yang asli sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk mendatangkan sapi import kualitas tinggi di daerah kita ini.(Gun’z)