Pojoktimur.com - Wajo (Sulsel), Selain kata silaturahmi dan halal bihalal, istilah yang popular pada saat perayaan idul fitri dan Idul Adha adalah istilah open house.
Secara sederhana open house diartikan sebagai suatu kondisi dimana seseorang membuka rumahnya untuk siapa pun yang ingin bersilaturahmi kepadanya.
Seperti dalam moment Idul Adha 1440 H tahun ini, Bupati Wajo , Wakil Bupati Wajo dan Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo melaksanakan Open House, ini merupakan moment kedua pasangan ini setelah menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Wajo periode 2019-2024.
Dalam moment Open House pertama hari ini di awali di rumah jabatan Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE di jalan Pahlawan, dimana Bupati Wajo bersama Muspida Kabupaten Wajo dan tamu undangan lainnya nampak hadir bersama di rujab Wakil Bupati Wajo, setelah melaksanakan Shalat Ied hari ini, Ahad 11 Agustus 2019.
Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE bersama keluarga nampak bersuka cita menyambut para tamu yang hadir dalam moment acara hari ini, dan ini memang ciri dari pasangan Bupati Wajo ini, yang memang selalu membuka lebar pintu bagi masyarakat yang punya kepentingan ataupun berkunjung kesana.
Dan acara kemudian berlanjut di Rumah Jabatan Bupati Wajo di jalan Veteran Sengkang, Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si. bersama keluarga juga nampak menyambut para Perangkat Daerah serta masyarakat Wajo yang datang berkunjung di rumah jabatan Bupati Wajo pada hari ini.
Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud langsung menyalami mereka satu persatu yang datang hari ini, dan ini memang merupakan kebiasaan dari sosok Bupati Wajo ini, yang lebih bersahaja dan lebih membuka diri kepada masyarakatnya.
"Ia adalah sosok Bupati yang bermasyarakat dan peduli kepada kami, ketika kami memerlukan beliau, dia selalu ada untuk kami," ucap Baskoro salah seorang yang datang berkunjung di rumah jabatan hari ini.
Juga pada hari ini di rumah jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A, S.Sos.,M.M bersama keluarga juga nampak menyambut perangkat daerah dan masyarakat yang datang hari ini disana dengan senyum dan sapaan yang selalu melekat.
Sebagaimana diketahui kalau Open house secara sosiologis adalah sarana untuk merekatkan tali silaturahmi, bersosialisasi, saling memperkenalkan diri antar anggota keluarga, dan tentunya sarana berbagi rezeki. Hal tersebut sejalan dengan perintah agama untuk meningkatkan tali silaturahmi yang berkahnya antara lain disamping memanjangkan umur juga mendatangkan rezeki.
( Humas Pemkab Wajo )